Dispen Kormar, TNI AL (Sidoarjo) PW : Wakil Komandan Pasmar 2 (Wadan Pasmar 2) Brigjen TNI (Mar) Arinto Beny Sarana, S.E., M.M., memimpin acara Exit Meeting Pemeriksaan Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK RI) tahun Anggaran 2025 yang berlangsung di Puskodalops Mako Pasmar 2, Kesatrian Marinir Moekijat, Gedangan, Sidoarjo. Jumat (31/10/2025)

Exit meeting ini diadakan sebagai penutup rangkaian melaksanakan pemeriksaan terinci kinerja atas efektivitas kegiatan penyimpanan, distribusi, serta pelaksanaan pemusnahan dan penghapusan amunisi kadaluwarsa di lingkungan Pasmar 2, Lanmar Surabaya dan Arsenal anggaran tahun 2025 oleh Tim BPK RI yang dipimpin Pengendali Teknis 2 Bpk. Kriesanindo.

Dalam sambutan Komandan Pasmar 2 Mayjen TNI (Mar) Dr. Oni Junianto yang dibacakan Wadan Pasmar 2, menyampaikan bahwa pengelolaan logistik amunisi merupakan salah satu fungsi vital dengan tingkat risiko dan tanggung jawab yang tinggi di lingkungan Korps Marinir TNI Angkatan Laut. Pemeriksaan yang dilaksanakan oleh BPK RI bertujuan untuk menilai efektivitas penyimpanan, distribusi, serta pemusnahan dan penghapusan amunisi kadaluwarsa, baik dari aspek kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan, efisiensi pemanfaatan sumber daya, maupun keandalan sistem administrasi logistik.

Lebih lanjut, Wadan Pasmar 2 menegaskan bahwa setiap temuan dan rekomendasi dari hasil pemeriksaan hendaknya dipandang sebagai bahan evaluasi yang konstruktif untuk memperbaiki sistem kerja dan meningkatkan profesionalisme satuan. Pasmar 2 berkomitmen penuh untuk menindaklanjuti seluruh hasil pemeriksaan BPK RI melalui langkah-langkah konkret, baik berupa penyempurnaan administrasi, peningkatan sistem pengawasan internal, maupun peningkatan kemampuan sumber daya manusia.
Menutup sambutannya, Wadan Pasmar 2 menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Tim Pemeriksa BPK RI atas pelaksanaan pemeriksaan yang berjalan dengan tertib, aman, dan lancar. Ia berharap hasil pemeriksaan ini menjadi momentum untuk memperkuat integritas, akuntabilitas, serta profesionalisme dalam tata kelola logistik di jajaran Pasmar 2, Lanmar Surabaya, dan Arsenal.
 
										 
			 
                             
                            